Home » » 13 Presiden/Perdana Menteri Wanita di Asia

13 Presiden/Perdana Menteri Wanita di Asia

     Tak selamanya jabatan tinggi negara dipegang oleh laki-laki, di asia ternyata banyak sekali para wanita hebat pemegang jabatan tinggi negara seperti yang berikut ini...

1. Indira Gandhi


     Ia adalah Perdana Menteri India pada periode 1966 - 1977 dan berlanjut pada 1980 hingga ia mengalami pembunuhan pada tahun 1984. Sebagai anak Perdana Menteri India yang pertama Jawaharlal Nehru, Indira Gandhi merupakan seorang wanita yang penuh gejolak dan sangat kontroversial sebagai pimpinan partai politik dan politik negaranya. Pada 19 Januari 1966, ia terpilih sebagai Ketua Partai Kongres untuk menggantikan Lal Bahadur Shastri. Indira kemudian tewas dalam sebuah aksi penembakan pada 1984.

2. Sirimavo Bandaranaike

     Wanita ini menjabat Perdana Menteri Sri Lanka untuk tiga kali kurun waktu, yaitu pada periode 1960-1965, 1970-1977, dan 1994-2000. Ia merupakan perdana menteri wanita pertama di dunia. Ia juga seorang ibu dari Presiden Sri Lanka kelima, Chandrika Kumaratunga, yang mana ia sendiri sebagai perdana menteri untuk masa jabatan ketiga kalinya.

3. Chandrika Kumaratunga

     Chandrika terpilih sebagai PM Sri Lanka pemerintahan Aliansi Rakyat pada 19 Agustus 1994, dan sebagai Presiden pada pemilu yang diadakan pada November dalam tahun yang sama. Ibunya dilantik sebagai penggantinya dalam jabatan Perdana Menteri. Pada masa awal pemerintahannya, ia mencoba upaya damai terhadap kelompok separatis Macan Tamil namun gagal, dan sejak saat itu menggunakan strategi yang lebih berbau militer terhadap mereka.

4. Benazir Bhutto

     Ia adalah perempuan pertama yang memimpin sebuah negara Muslim di masa pasca-kolonial. Bhutto yang karismatis terpilih sebagai Perdana Menteri Pakistan pada 1988, namun 20 bulan kemudian ia digulingkan oleh presiden negara itu yang didukung militer. Benazir terbunuh pada tanggal 27 Desember 2007 dengan ditembak di bagian leher oleh seorang pembunuh yang kemudian juga meledakkan sebuah bom bunuh diri. Pembunuhan ini terjadi ketika ia baru saja meninggalkan Liaquat National Bagh di Rawalpindi dalam rangka kampanye pemilihan umum pada awal tahun 2008.

5. Khaleda Zia

     Khaleda adalah Perdana Menteri Bangladesh. Sebelumnya, ia menjabat perdana menteri pada periode 1991 hingga 1996 dan tampil sebagai perdana menteri wanita pertama di negara tersebut. Ia adalah janda presiden Ziaur Rahman serta mengetuai partai Partai Nasional Bangladesh (BNP) yang didirikan suaminya.

6. Tansu Ciller

     Wanita 67 Tahun ini merupakan wanita Turki pertama yang menjabat perdana menteri yaitu pada tahun 1993-1996.

7. Sheikh Hasina Wazed

     Ia merupakan Perdana Menteri Bangladesh dari 1996 sampai 2001 dan dari 2009 sampai sekarang. Ia adalah anak sulung dari Sheikh Mujibur Rahman, presiden pertama Bangladesh. Ketika ayahnya dan keluarganya dibunuh dalam sebuah kudeta berdarah pada 15 Agustus 1975, ia dan adiknya Sheikh Rehana selamat karena sedang berada di Jerman Barat. Ia kemudian pindah ke Inggris, dan kemudian New Delhi, India. Ia akhirnya kembali ke Bangladesh pada 17 Mei 1981.

     Han adalah Perdana Menteri Korea Selatan sejak April 2006. Ia adalah perdana menteri wanita pertama di Korea Selatan. Pada 24 Maret 2006, setelah Perdana Menteri Lee Hae Chan mengundurkan diri, kemudian Presiden Roh Moo Hyun mencalonkan Han untuk menjadi wanita pertama negara itu yang menjadi Perdana Menteri Korea Selatan. Dan akhirnya pada April 200g Han dilantik sebagai Perdana Menteri Korea Selatan.

9. Yingluck Shinawatra

http://newsfirst.lk
     Yingluck adalah perdana menteri Thailand terpilih yang mengikuti pemilu tahun 2011. Ia menggantinkan jabatan ini dari kakaknya yaitu mantan perdana menteri Thaksin Shinawatra.

10. Corazon Aquino

     Wanita ini dikenal luas dengan 'Cory Aquino', adalah Presiden Filipina pada 1986 – 1992. Dialah wanita Asia pertama yang tampil sebagai presiden wanita di dunia. Wanita ini adalah istri dari tokoh oposisi yang populer, senator Benigno Aquino Jr.. Suaminya terbunuh sesaat setelah mendarat di Bandara Internasional Manila ketika kembali ke negaranya pada 21 Agustus 1983.

11. Gloria Macapagal Arroyo

     Arroyo merupakan Presiden Filipina dari tahun 2001 hingga 2010. Ia adalah presiden wanita setelah Corazon C. Aquino di negaranya. Ayahnya adalah mantan Presiden Diosdado Macapagal. Pada tahun 2005, Arroyo dipilih sebagai wanita keempat yang paling berkuasa di dunia menurut versi Majalah Forbes. Ia menempati peringkat ke-45 dalam daftar Majalah Forbes dari 100 Tokoh Wanita Paling Bekuasa Dunia pada 2006.

12. Megawati Soekarnoputri

     Yeahh Indonesia! Megawati merupakan Presiden Indonesia yang kelima yang menjabat sejak 23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004. Ia merupakan presiden wanita Indonesia pertama dan anak dari presiden Indonesia pertama, Soekarno, yang kemudian mengikuti jejak ayahnya menjadi Presiden Indonesia. Pada 20 September 2004, ia kalah oleh Susilo Bambang Yudhoyono dalam Pemilu Presiden 2004 putaran yang kedua.

13. Pratibha Patil

     Pratibha Patil adalah Presiden India yang ke-12 dan kini sedang menjabat. Ia seorang politikus Kongres (I) India dan merupakan wanita pertama dan Maharashtrian pertama yang berhasil menduduki jabatan itu. Ia ditetapkan sebagai Presiden pada 25 Juli 2007 menggantikan Dr. A.P.J. Abdul Kalam.

Terimakasih telah membca artikel berjudul 13 Presiden/Perdana Menteri Wanita di Asia

Kumpulan Artikel
Kumpulan Artikel Updated at: 03.06

0 komentar 13 Presiden/Perdana Menteri Wanita di Asia