Ketika terjadi krisis rudal di Kuba pada 1961, Presiden Amerika Serikat kala itu, John F. Kennedy, memutuskan untuk membangun tempat yang aman untuk lokasi evakuasi warga. Di dalam gua-gua bawah tanah Grand Cavern Canyon ditemukan tempat yang sempurna untuk persembunyian
Sekitar 2.000 orang pun dievakuasi ke dalam gua. Bahkan, tentara AS membawa suplai makanan ke dalam gua untuk 2.000 orang selama sebulan. Sejak saat itu, gua bawah tanah yang dijadikan tempat persembunyian pun menjadi destinasi wisata bagi wisatawan lokal dan mancanegara.
Seperti dikutip Viva.co.id, Jumat (7/3/2014), banyak wisatawan yang ingin merasakan bermalam di dalam gua bawah tanah. Untuk itu, pemerintah setempat membuat motel di dalam gua tersebut.
Motel ini hanya terdiri atas satu kamar suite dan terletak di 220 kaki di bawah tanah. Lokasi motel berjarak sangat dekat dengan lokasi 2.000 orang pernah diamankan di dalam gua.
Kamar suite ini dipenuhi benda-benda modern layaknya kamar hotel biasa, mulai dari televisi, kasur double bed, perpustakaan mini, dan kamar mandi.
Air untuk mandi berasal dari galon-galon air yang memang dibawa turun ke gua untuk suplai. Untuk menginap di kamar suite ini, Anda harus merogoh kocek sebesar US$700 atau sekitar Rp 8,1 juta per malam.
0 komentar Grand Cavern Canyon, Sensasi Menginap Di Bawah Tanah